News

27/02/2018

Share :

Dengan Direbus

Siapkan empat gelas air, lalu panaskan hingga beruap. Sambil menunggu air beruap, parut dua butir kelapa yang sudah tua. Campurkan parutan kelapa ke air panas, lalu blender hingga halus. Saring air kelapa yang sudah diblender dengan menggunakan saringan yang rapat agar mendapatkan santan yang banyak.

Jika santan sudah terkumpul, rebus dengan suhu sedang. Aduk terus hingga air mendidih dan beruap dan krimnya yang berwarna kecokelatan terpisah dari minyak. Proses ini memakan waktu hingga satu jam. Pastikan untuk tidak berhenti mengaduknya.

Dengan Diblender

Potong kecil-kecil daging kelapa yang sudah tua. Blender hingga halus dan jika dibutuhkan bisa menambahkan air agar bisa memudahkan dan mempercepat proses pembuatannya. Saring hasil blender hingga menghasilkan santan. Tambahkan air dan lakukan berulang agar menghasilkan santan yang banyak.

Diamkan hasil perasan dalam wadah toples selama 24 jam agar lapisan santan dan minyak kelapa terpisah. Masukkan ke lemari pendingin atau simpan di ruangan dingin untuk mempercepat terbentuknya dadih. Buang dadih dan dapatkan minyak kelapa murni yang tertinggal di dalam toples atau wadah.

Dengan Didinginkan

Gunakan kelapa segar atau kelapa parut tawar yang dijual di toko. Jika menggunakan kelapa segar, potong kecil-kecil kemudian keringkan selama satu hari. Jika memakai kelapa parut yang dijual di toko, pastikan memakai jenis permukaan yang kasar.

Masukkan ke juicer sedikit demi sedikit agar proses pemisahan kelapa dan minyak berjalan lancar. Lakukan proses ini hingga semua kelapa telah diproses. Ulangi proses ini sekali lagi agar semua minyak kelapa keluar.

Tuangkan hasil juicer ke dalam toples dan simpan di tempat yang bersuhu hangat selama sehari penuh. Setelah itu, minyak kelapa akan terlihat muncul di permukaan, sementara lapisan kental akan mengendap di dasar toples. Untuk mendapatkan minyak kelapa yang siap digunakan, tuangkan minyak kelapa ke dalam wadah baru.

Berita Terkait

butuh bahan baku kelapa terbaik?